Aceh Barat – RadarNkri.com Malam pergantian tahun dari 2020 menuju 2021 tinggal hitungan jam. Guna meningkatkan keamanan, kenyamanan dan ketertiban masyarakat, Tim gabungan dari TNI – Polri dan Satpol PP menggelar apel gabungan kesiapsiagaan di Halaman Mapolres Aceh Barat yang berlokasi di Jalan Swadaya Desa Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan, Kamis (31/12/2020)
Pemerintah Aceh Barat sebelumnya telah melontarkan himbauan yang berisi larangan bagi semua pihak untuk tidak melakukan perayaan pada malam puncak pergantian tahun yang dapat menimbulkan kerumunan atau mengundang keramaian mengingat masih dalam status pandemi Covid – 19.Setelah melaksanakan apel, Tim gabungan di bagi tugas untuk mengamankan Rumah lbadah Gereja Medotist lndonesia (GMl) dan Gereja Medotist lnjil lndonesia (GMll). Kemudian ada pula yang melaksanakan patroli menyisiri Kota Meulaboh, guna memantau dan memastikan masyarakat untuk tidak menciptakan kerumunan serta mematuhi himbauan yang telah di keluarkan.
Komandan Kodim 0105/Abar Letkol lnf Dimar Bahtera S.Sos M.A.P, saat di konfirmasi membenarkan bahwa di malam pergantian tahun tidak diijinkan segala aktivitas yang bisa menarik kerumunan.
“Diketahui, malam tahun baru kali ini berbeda dengan malam tahun sebelumnya, bahwa Pemerintah telah mengeluarkan larangan kegiatan perayaan tahun baru dalam bentuk apapun. Hal ini dikarenakan agar tidak menimbulkan cluster baru di masa pandemi ini. Apabila kita menemukan kerumunan, maka kita akan membubarkan”, tegas Dandim
Namun demikian, Dandim telah memberikan titah kepada anggotanya saat dilapangan dalam menjalankan tugas gunakan cara yang humanis.
“Kepada personil yang bertugas, laksanakan tugas penuh rasa tanggung jawab dan profesional. Berikan himbauan kepada masyarakat secara elegant dan santun”, imbuh Letkol Dimar
Kepada masyarakat, Dandim menghimbau agar tetap dirumah dan mengajak untuk tetap mematuhi larangan yang telah disampaian demi kenyamanan bersama.
“lmbauan saya, warga tetap dirumah saja. Ini demi kemaslahatan kita bersama, supaya dalam memasuki 2021 kita tetap dalam kondisi sehat. Jangan sampai 2021 Covid – 19 meningkat, dan tentunya ini bukan yang kita harapkan”, pungkas Dandim.
(Red)