Makassar, RadarNkri.com – Guna menjangkau lapisan masyarakat bawah, maka Pengurus LSM GMBI ( Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia) KSM Biringkanaya Distrik Makassar melantik beberapa Ketua Pokja ( Kelompok Kerja) tingkat Kelurahan, yakni Pokjab Sudiang, Pokja Laikang dan Pokja Sudiang Raya. (Minggu malam Senin, 30 Agustus 2020).
Acara malam hari di ruang terbuka itu cukup meriah, dihadiri Ketua LSM GMBI Distrik Makassar beserta Jajarannya, Para Ketua KSM seMakassar dan seluruh Aktifis LSM GMBI seMakassar dan para Undamgan. Ketua LSM GMBI Wilter Sulawesi Selatan yang dikonfirmasi sebelum Acara mengatakan tidak bisa hadir karena baru saja tiba di Makassar setelah beberapa hari Program Kunjungan di lokasi bencana Banjir Bandang ke Masamba sekaligus mengunjungi Sekretariat Lsm GMBI Distrik Kota Palopo.
H Hasan Basri, selaku Ketua LSM GMBI KSM Biringkanaya mengatakan, Biringkanaya segera berbenah mengembangkan sayapnya hingga tingkat kelurahan/desa, agar program lembaga bisa dirasakan manfaatkan hingga masyarakaf terbawah.
“Kami sangat Berharap dari pengembangan sayap ini LSM GMBI bisa lebih banyak menyentuh dan menjangkau berbagai lapisan masyarakat”, terangnya
Ir Walinono Hadade, Ketua Distrik Makassar mengapresiasi perkembangan lembaga LSM GMBI khususnya di KSM Biringkanaya yang menjadi KSM pelopor di Makassar Sulawesi Selatan. LSM GMBI mengajarkan keberanian, taat patuh dan cerdas. Sehingga setiap aktifis harus terus belajar mengembangkan diri agar berguna bagi masyarakat luas.
Setelah Pembacaan Ikrar Aktifis LSM GMBI dipandu Ketua LSM GMBI KSM Biringkanaya, yang diikuti para Ketua Pokja terlantik, dilanjutkan Penyerahan SK kepada para Ketua Pokja.
Dalam kegiatan ini juga di isi selingan motivasi dari Andi Masaguni, SH, Cil selaku Praktisi Pengacara yang juga Ketua Seksi Litigasi LSM GMBI KSM biringkanaya. Menurut Andi Masaguni,SH , lembaga GMBI perlu melakukan terobosan program umtuk bisa eksis, baik dalam membantu masyarakat maupun untuk memperkuat organisasi.
“Pentingnya pemahaman hukum dan HAM itu sangat penting bagi Aktifis, menjadi pintar dalam pemahaman wajib bagi aktifis ini perlu karena inilah yang mendatangkan terobosan program”, Jelasnya.
Pelantikan ini ditutup dengan Hikmat, dengan pembacaan doa oleh Puang Cuno, Seorang Pemuka Agama yang turut memberikan motivasi keagamaan bagi seluruh aktifis yang hadir.
(RadarNKRI.com)