SULBAR, (RADARNKRI.com) — Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di Polewali Mandar melaporkan ke pemprov upaya- upaya untuk mencegah penularan virus korona kepada, Gubernur sulawesi barat Alibaal Masdar melalui sambungan tehnologi komunikasi menggunakan teleconfrence. Selasa 24 maret 2020.
Pemkab Polewali Mandar yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas, Wakil Bupati HM. Natsir Rahmat, Sekertaris daerah Andi Bebas Manggazali, Asisten pemkan Sukirman, Kepala BPBD Andi Afandi Rahman, Kepala Dinas Kesehatan Suaib Nawawi, Kepala Dishub Aksan Amrullah, Kepala satpol pp Aco Djalaluddin, Kepala Diskominfo SP I Nengah Tri Sumadana pada, TNI, melaporkan ke Gubernur upaya pencegahan Covid19.
Upaya administrasi dengan membentuk gugus tugas percepatan penanganan Covid – 19 berdasar keputusan Bupati Polewali Mandar Nomor 139 tahun 2020 tanggal 20 maret.
![](http://www.radarnkri.com/wp-content/uploads/2020/03/IMG-20200325-WA0036.jpg)
Sementara upaya tindakan pelaksanaan mitigasi non alam Covid-19 di perbatasan daerah Paku – Pinrang melalui penyemprotan dan pengukuran suhu tubuh bagi para pelintas, penghentian kegiatan yang melibatkan banyak orang, menuntup tempat wisata dan tempat keramaian lainnya, membatasi aktivitas jual beli di pasar rakyat, penyampaian himbauan dengan menggunakan mobil operasional Kominfo SP dan mobil Dinas camat dan lurah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan sosial distancing memberdayakan seluruh aparat pemerintah sampai ke level kepala dusun atau lingkungan untuk memberikan himbauan terkait, Covid-19.
Medis membentuk standar operasional prosedur (SOP) tentang penanganan covid- 19, pembenahan fasilitas RSUD, penanganan Covid- 19 RSUD membentuk tim yang terdiri dari dokter dan perawat terampil khusus penanganan Covid-19.
Kesempatan ini dilaporkan, kondisi pasien PDP dalam pengawasan yang telah dirujuk ke RSU Andi makkasau pare pare sulsel per tanggal 17 maret 2020 kini, dalam keadaan semakin membaik dan untuk informasi akurat nya masih menunggu hasil pemeriksaan lab dari litbangkes Kemenkes RI, harapan hasil pemeriksaan segera diterima besok.
Wakil Bupati HM.Natasir Rahmat mengatakan, koordinasi dilakukan ke pemprov terhadap perkembangan situasi daerah ini, termasuk melaporkan penanganan covid 19″ kita lakukan evaluasi juga kegiatan penangganan Covid-19 ini, dilakukan secara bersama sama semua kabupaten sulbar lewat sambungan telekonfrence dijadikan media evaluasi menemukan dan kelemahan dan kekurangan upaya yang di giatkan,” terangnya.
Gubernur sulawesi barat Ali baal Masdar pun meminta gugus tugas setiap pekannya di hari selasa melaksanakan telekonfrence untuk mengetahui, informasi terbaru ” agar kita bisa mengetahui kabar setiap kabupaten di sulawesi barat maka saya minta dilaksanakan semua kabupaten supaya diketahui kabar tiap kabupaten dan koordinasi satu sama lain dan meminta aktif memantau tempat keramaian dan hinbauan masyarakat agar tetap di rumah,” singkat gubernur .
Data perkembangan Covid-19 per selasa 24 maret 2030 sebanyak 120 orang dalam pelacakan atau tracking, 48 Orang dalam pemantauan (ODP), 28 orang dinyatakan sembuh, 20 orang dalam proses, 1 orang pasien dalam pengawasan (PDP), 0 positif Covid-19.
Laporan : Harrey Kiswah