Radarnkri.com, MAKASSAR – Pameran Pembangunan Sulsel yang berlangsung sejak 30 September hingga 2 Oktober 2019 di Celebes Convention Center (CCC) Makassar lalu menjadi energi baru dalam mempercepat pembangunan di Sulsel.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian hari jadi Sulsel ke-350 tahun. Acara yang dibuka langsung oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah itu juga dihadiri pejabat forkopimda, Bupati dan Walikota, serta para pejabat provinsi dan kabupaten/kota se Sulawesi Selatan.
Kepala Bappeda provinsi Sulsel, Prof Rudi Jamaluddin dalam laporannya menyampaikan bahwa ajang pameran ini bertujuan untuk menyampaikan capaian hasil kinerja pembangunan dan mengundang partipasi publik untuk ikut dalam mendorong percepatan pembangunan sulsel kedepan.
“Pameran kali ini temanya kembalikan kejayaan Sulsel pameran kali ini diikuti sejumlah instansi vertikal dan OPD Provinsi dan kab/kota serta unsur swasta,” katanya.
Selanjutnya, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dalam mengatakan bahwa Sulsel terus mengalami pertumbuhan ekonomi yang makin baik diatas nasional dan kemiskinan semakin menurun.
Nurdin Abdullah juga terus mengajak seluruh elemen untuk ikut bersinergi dan ikut serta dalam percepatan pembangunan dan kejayaan di Sulsel.
“Memperkuat sinergi pusat, Provinsi, Kabupaten Kota termasuk pemerintahan desa. Ekspo kedepannya diharapkan makin semarak dan yang terbaik kita akan beri apresiasi dalam bentuk bantuan dana ke daerah,” katanya.
Dana tersebut diharapkan memberikan penguatan terhadap pengembangan pembangunan dalam berbagai sektor pembangunan di Sulsel.
“Saya berpesan ke Pemda untuk serius mencegah starting, jangan sampai terjadi di daerah Sulsel apalagi daerah ini sebagai lumbung dan penyangga pangan nasional,” pesan mantan Bupati Bantaeng bergelar Profesor itu.
Sementara, Kadis kominfo, SP Sulsel, Andi Hasdullah menjawab pertanyaan media menambahkan bahwa Sulsel expo 2019 merupakan pameran pembangunan satu tahun pertama kepemimpinan Nurdin Abdullah.
“Ini memberikan energi baru semua stakeholder untuk memperkuat kolaborasi dan sinergitas dalam percepatan pembangunan di Sulsel saat ini dan kedepan,” katanya.
Hasdullah juga menambahkan bahwa tantangan pembangunan saat ini makin kompleks seiring era digital dan perubahan lingkungan strategik yang dinamis. Era digital menuntut hadirnya peningkatan daya saing yang kuat.
“Tentu untuk memenangkan kompetisi baik skala regional nasional dan global. kita liat capaian satu tahun Sulsel dibawah Nurdin Abdullah adalah sangat progresif,” katanya.
“Baik itu dalam bidang percepatan reformasi birokrasi, peningkatan kualitas layanan publik, penertiban aset, akselarasi infrastruktur yang massif, penguatan hilirisasi pertanian, layanan pendidikan dan kesehatan- parawisata terintegrasi dan pelestarian lingkungan,” tambahnya lagi.
Laporan : Rudi S
Editor : JFR